Postingan ini membahas contoh soal trafo / transformator dan pembahasannya. Trafo adalah alat untuk menaikkan atau menurunkan tegangan listrik. Trafo yang berfungsi untuk menaikkan tegangan listrik disebut trafo step up dan trafo yang berfungsi menurunkan tegangan listrik disebut trafo step down.
Rumus trafo sebagai berikut:Rumus efisiensi trafo:
E =
Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh soal trafo dan pembahasannya dibawah ini.
Contoh soal 1
Diketahui sebuah trafo dengan 1000 lilitan primer dan 200 lilitan sekunder. Jika lilitan primer dihubungkan dengan tegangan 600 Volt maka besar tegangan lilitan sekunder adalah…
A. 150 V
B. 135 V
C. 125 V
D. 120 V
E. 100 V
Pembahasan / penyelesaian soal
Untuk menjawab soal ini kita gunakan rumus trafo dibawah ini:
→→
→ Vs =
Soal ini jawabannya D.
Contoh soal 2
Tabel dibawah ini adalah data hasil pengukuran arus pada sebuah trafo atau transformator.
Vp | Ip | Np | Vs | Is | Ns |
200 V | 3 mA | X | Y | 75 mA | 40 |
Nilai X dan Y adalah…
A. X = 1000 lilitan dan Y = 8 VoltB. X = 75 lilitan dan Y = 8 volt
C.X = 600 lilitan dan Y = 200 Volt
D. X = 1000 lilitan dan Y = 25 Volt
E. X = 800 lilitan dan Y = 600 Volt
Pembahasan / penyelesaian soal
Untuk menjawab soal ini kita gunakan rumus sebagai berikut:
Menghitung Np:→
→
→ X = 25 . 40 = 1000 lilitan
Menghitung Ns
→
→
→ Y =
Jadi soal ini jawabannya A.
Contoh soal 3
Perhatikan data pengukuran beberapa besaran trafo berikut:
Np | Ns | Vp | Vs | Ip | Is |
300 | 600 | P | 220 V | Q | 2 A |
Nilai P dan Q adalah…
A. P = 100 V dan Q = 4 AB. P = 100 V dan Q = 6 A
C. P = 110 V dan Q = 4 A
D. P = 110 V dan Q = 2 A
E. P = 220 V dan Q = 2 A
Pembahasan / penyelesaian soal
Cara menenentukan tegangan primer dan arus sekunder trafo sebagai berikut:
→→
→ P =
Menghitung Ip
→
→
→ Q =
Jadi soal ini jawabannya C.
Contoh soal 4
Tabel dibawah ini menunjukkan pengukuran besaran pada transformator atau trafo ideal.
Np | Ns | Vp | Vs | Ip | Is |
500 | P | 110 V | 220 V | 8 A | 4 A |
400 | 1000 | 220 V | 550 V | Q | 5 A |
Nilai P dan Q berturut-turut …
A. 100 lilitan dan 5 AB. 500 lilitan dan 5 A
C. 500 lilitan dan 10 A
D. 1000 lilitan dan 12,5 A
E. 1000 lilitan dan 15 A
Pembahasan / penyelesaian soal
Soal ini dapat dijawab dengan cara dibawah ini:
Menghitung nilai P:→
→ P =
Menghitung nilai Q:
→
→ Q =
Jadi soal ini jawabannya D.
Contoh soal 5
Diketahui trafo step up efisiensi 90% mengubah tegangan 100 V menjadi 220 V. Kumparan sekunder dihubungkan dengan lampu 45 watt, 220 V. Jika lampu menyala normal, maka kuat arus pada kumparan primer adalah…
A. 0,5 A
B. 1,5 A
C. 2,5 A
D. 3,0 A
E. 5,0 A
Pembahasan / penyelesaian soal
Pada soal ini diketahui:
- E = 90%
- Vp = 100 V
- Vs = 220 V
- Ps = 45 Watt
Selanjutnya kita hitung daya pada kumparan primer dengan rumus dibawah ini.
→ E =→ 90% =
→ Ps =
Maka kuat arus primer dihitung dengan rumus daya listrik dibawah ini:
→ P = I . V→ Ip =
Jadi soal ini jawabannya A.
Contoh soal 6
Diketahui trafo step up mengubah tegangan 25 V menjadi 250 V. Pada kumparan sekunder dihubungkan dengan lampu 50 Watt, 250 V. Jika kuat arus listrik kumparan primer 2 A maka efisiensi trafo adalah…
A. 50 %
B. 60 %
C. 70%
D. 75 %
E. 85%
Pembahasan / penyelesaian soal
Pada soal ini diketahui:
- Vp = 25 V
- Vs = 250 V
- Ps = 25 watt
- Ip = 2 A
Cara menentukan efisiensi trafo sebagai berikut:
→ E =→ E =
→ E =
Jadi soal ini jawabannya A.